Aku Kamu dan Pekerjaan

Aku Kamu dan Pekerjaan
Pekerjaanmu banyak sekali menyita waktumu, hampir 90% hidupmu kau berikan untuk pekerjaanmu. Disaat kamu bersamaku pun selalu pekerjaanmu yg terfikir dalam benakmu. Bagus memang sosok calon suami yg bertanggung jawab. Tapi aku mah apa atuh didalam hatimu... terkadang ingin rasanya membiarkan dirimu bergelut dg pekerjaanmu hingga kamu tersadar akan hadirnya diriku.. tapi itu menyakitkan bagiku tak mendengar kabarmu sehari saja. Tapi akan kucoba semampu dan selama aku bisa berusaha tidak perduli dengan kamu yg juga tak perduli denganku...